Puisi “A-B-U”
pagi
ini akan kubelikan kau sebuah kelambu. warna kelabu
agar
tak lagi kau menelpon ibumu sambil bilang, “kelam, bu.”
lalu
beliau datang seperti sebelum sebelumnya. bawa labu
yang
sama sekali tidak akan kau apa apakan
sampai layu.
siangnya
kita makan, di balik kelambu baru.
seperti
biasa kau memimpin doa allahuma la kasumtu
iya.
kita jarang sekali dapat menahan napsu
nanti
masuk neraka disambut malaikat, “silakan masuk, bu.”
malam
malam, tanpa ba-bi-bu
kau
jadi babi di pucuk ranjang berkelambu
kita
pura pura tidur,
pura
pura layu.
Comments
Post a Comment